Masih sering berdebat tentang Android vs iOS? Well iOS ya bukan iPhone, karena sejatinya yang dibandingkan itu sistem operasinya bukan device. Kalo mau ngomongin device maybe sebut langsung merek apa dan seri apa (misal Samsung Galaxy S xx vs iPhone xx). Terkadang aku agak bingung mengenai bagaimana sebagian orang menempatkan suatu hal dalam suatu tempat. Membandingkan sesuatu memang sudah seharusnya pada produk yang sejenis atau sekategori.
Foto nya bukan HP android / ios, biar keliatan netral |
Kembali ke Android vs iOS. Jujur saja aku sendiri masih condong ke iOS (apple fanboy karbitan). Saat ini aku memakai keduanya, iPhone 7 untuk iOS dan Xperia 1 untuk Android. Dan memang nyaman-nyaman saja saat menggunakannya, ada bagian yang lebih kusuka di iOS dan adapula bagian yang lebih kusuka di Android.
Ngomongin masalah ekosistem memang iOS masih jago-nya, aku sendiri sebelumnya menggunakan apple watch dan macbook air (tapi rusak macbooknya dan mahal reparasinya jadi kubiarkan mangkrak). Tapi jika kita lihat beberapa brand yang menggunakan android tentu sudah banyak yang mumpuni, meski jatuhnya bukan android lagi tapi sudah custom ui. Well tidak bisa dipungkiri jika itu memang salah satu kelebihan android yang open source, dimana pada vendor smarthpone bisa bebas mengkustomisasi tampilan UI dari android. Di sisi lain iOS cenderung ya gada variasinya dimana bahkan pertahunnya 1 seri iPhone saja (2 terkadang jika seri SE rilis). Untungnya ya dukungan update jadi lebih panjang ketimbang Android yang mengeluarkan bermacam-macam seri untuk berbagai segmentasi pasar (yang dilakukan hampir semua vendor besar).
iPhone ku yang rilis pada tahun 2016 lalu masih dapat iOS 15, sedangkan Xperia 1 ku yang rilis tahun 2019 sudah tidak mendapatkan major update untuk Android 12.
Jika dilihat di pasaran saat ini memang smartphone berbasis android lebih bervariasi dan banyak inovasi karena memang pengembanganya juga cukup banyak. Tapi jika dilihat dari pemilik asli Android yaitu google, aku masih sulit melihat keunggulan google pixel selain kamera-nya yang bagus (itupun untuk foto dengan post processing, sedangkan video masih belum terlalu menyaingin vendor lain di kelasnya).
Sedangakn iPhone yang cenderung begitu-begitu saja ya aku tidak terlalu terkejut. Berada di posisi aman dengan menanti inovasi tersebut benar-benar matang sebelum diimplementasikan sudah cukup tepat menurutku. Dan seiring berjalanannya waktu, banyak yang memaklumi/terbiasa jika apple lambat dalam implementasi inovasi/teknologi baru.
Hla kok malah ngomongin HP-nya ya
Tapi tetap sama saja jika dalam sistem operasinya. Android lebih bervariasi dengan kustomisasi UI dari vendro HP dan iOS terlihat lambat. Tapi dari sisi yang kulihat ya sama saja, implementasi darkmode yang diejek oleh pengguna android (dengan alasan di android sudah lama ada), pada kenyataanya android mengimplementasikan darkmode secara native (android murni) pada periode yang hampir sama.
Darkmode di Android secara native ada sejak android Pie yang dirilis secara publik pada pertengahan 2018 yang mulai populer penggunaanya pada akhir 2018 hingga 2019 secara bertahap tergantung vendor yang menggunakan android murni (Atau lebih dikenal android one). Sedangkan di iOS ada sejak tahun 2019 dan langsung menyeluruh pada akhir 2019 di semua iPhone yang support. Lebih dulu android? ya memang demikian, tapi implementasinya sudah sangat berbeda. Darkmode di Android saat itu tidak secara otomatis/sinkron membuat aplikasi pihak ketiga bertema gelap juga dan ini berlangsung cukup lama bahkan untuk aplikasi populer seperti twitter yang baru bisa di akhir 2021 kemarin (twitter sudah memiliki darkmode sejak lama, tapi sinkronisasi dengan sistem android baru bisa di akhir 2021). Well iOS? tak perlu kujelaskan panjang lebar, yang pasti implementasinya lebih baik.
Meski pihak pengembang aplikasi terlihat lebih cepat update di iOS, pada kenyataanya di Indonesia tidak jarang aplikasi yang cuma ada di Android. Meski aplikasi dari luar indonesia terkadang juga cuma ada di iOS atau iOS mendapat update lebih dahulu.
Tapi ya tetap saja, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Meski aku sendiri lebih condong ke iOS karena sudah terlalu NYAMAN.
Buat kalian yang bilang iOS selalu bayar... Jangan NAIF, keduanya sama aja. Bedanya jika di android kalian bisa download aplikasi dari internet dan menginstalnya. Hal itu ILEGAL ya jika aplikasinya merupakan layanan berbayar atau tidak menyebarkan/mengizinkan penyebaran secara gratis.